Kuliah 04 Perlintan: Penyakit Tanaman yang Disebabkan Bakteri, Virus dan Tanaman Parasit


Penyakit yang Disebabkan Bakteri

Bakteri merupakan mikroorganisme prokariotik bersel tunggal. Ada kurang lebih 200 jenis bakteri yang dapat menyebabkan penyakit tanaman. Bakteri merupakan organisme kecil yang berukuran sekitar 0,2 – 1 mikrometer. kebanyakan jenis bakteri tidak memiliki klorofil, tidak mempunyai plastida dan tidak mempunyai inti; namun memiliki protoplasma yang mengandung DNA. Bakteri berkembangbiak dengan cara membelah diri.

Bakteri berkembangbiak dengan cara membelah diri, dimana dalam waktu 20-30 menit satu sel dapat membelah jadi dua. Beberapa jenis bakteri dapat membentuk endospora yang letaknya dalam sel dan dikelilingi membran padat yang kuat. Endospora sangat tahan terhadap kekeringan, panas, dan faktor lain yang tidak menguntungkannya. Jika kondisi lingkungan baik, maka endospora akan berkecambah membentuk sel-sel vegetatif. Bakteri ada yang bersifat parasit, saprofit atau heterotrof (bisa parasit atau saprofit). Ada  juga bakteri autotrop yang dapat melakukan asimilasi karbon (C) karena mempunyai zat warna seperti klorofil.

Tipe Penyakit Bakteri

Penyakit pembuluh pengangkut air
Penyakit ini menyerang pembuluh pengangkut air pada tanaman sehingga pembuluh penuh bakteri. Jalan air akan terhambat sehingga tidak mencapai daun dan akhirnya daun akan menjadi layu.

Penyakit parenkim
Patogen menyerang jaringan parenkim yang lunak atau sukulen. Hal ini akan berakibat terjadinya nekrosis atau membusuknya bagian yang diserang.

Penyakit hyperplastis
Bakteri ini menyebabkan bintil, tumor, bonggol, atau bengkak. Bakteri merangsang sel-sel tanaman hingga terjadi perkembangan yang lebih cepat dari biasanya hingga terbentuk bisul atau tumor.

Jenis Penyakit yang disebabkan Bakteri

Penyakit Layu Bakteri

Gejala: (a) Menyerang jaringan pengangkutan  air sehingga mengganggu transportasi air akibatnya tanaman jadi layu, menguning dan kerdil; (b) Pada serangan berat dapat menyebabkan kematian pada tanaman.
Pencegahan: (a) Rotasi/pergiliran tanaman; (b) Tanaman yang terserang dicabut dan dibakar; dan (a) Penggunaaan bahan tanaman yang tahan /resiten terhadap peyakit.

Bercak Bakteri

Gejala: (a) Terdapat bercak kecil pada daun dan batang; (b) Bercak jadi kering dan mencekung berwarna coklat, daun menjadi kering; dan (c) Bunga dan buah yang terinfeksi sering gugur.
Pencegahan: (a) Rotasi/pergiliran tanaman; (b) Tanaman yang terserang dicabut dan dibakar; (c) Penggunaaan bahan tanaman yang tahan /resiten terhadap peyakit; (d) Penyiraman dengan air yang bersih; dan (e) Pembersihan gulma yang menjadi inang penyakit.

Penyakit yang Disebabkan Oleh Virus

Kata virus berasal dari bahasa latin yang artinya lendir yang beracun dan bisa menular. Diketahui bahwa virus merupakan organisme hidup karena ternyata bisa berkembang biak secara besar-besaran. Virus mempunyai sifat parasit yang mutlak (obligat) yaitu hanya dapat hidup dan berkembang di dalam organisme hidup.

Cara penularan virus
      a.    Biji; walaupun tidak membawa banyak virus, biji juga merupakan sumber penyakit virus;
      b.    Tepung sari; tepung sari dari tanaman yang terserang mozaik akan menularkan virus            jika menyerbuki putik tanaman yang sehat;
      c.    Setek dan Umbi; tanaman yang telah sakit jika diambil seteknya atau ditanam umbinya         bisa menularkan virus;
     d.    Sambungan dan okulasi; mata tempel atau mata sambungan yang berasal dari tanaman       yang sakit bisa menularkan ke batang pokok (bawah);
      e.  Pemindahan secara bersinggungan; penyakit dari tanaman sakit bisa berpindah                   ketanaman sehat jika terjadi sentuhan dari sumber penyakit;
     f.     Serangga vektor virus; ada beberapa serangga yang menjadi vektor (pembawa) virus,           ketika serangga menggit tanaman, maka bekas gigitan terebut akan diinfeksi oleh virus.

Jenis Penyakit Yang Disebabkan oleh Virus

Penyakit Tungro

Gejala: (a) Padi yang terserang tungro tumbuh kerdil dan anakannya sedikit; (b) Daun padi menguning, pada daun muda sering berbintik dan bergaris hijau pucat sampai hijau keputihan; (c) Bulir padi sering tidak membuka secara menyeluruh; dan (d) Umumnya virus ditularkan oleh vektor serangga seperti wereng hijua, wereng coklat, aphis dan thrips.

Pencegahan: (a) Menanam varietas yang tahan seperti IR 36; (b) Tanaman yang terserang lebih baik dicabut; (c) Penanaman secara serentak; (d) Penggunaan musuh alami berupa predator pemakan vektor; dan (e) Penggunaan insektisida untuk membunuh serangga vektor.

Penyakit yang Disebabkan Oleh Tanaman Parasit Berbiji

Tanaman tingkat tinggi yang bersifat parasit atau setengah parasit mengambil makanan pada tanaman inang yang ditempati. Tanaman yang mempunyai klorofil sifatnya setengah parasit karena bisa mengadakan fotosintesis sendiri, tetapi bahannya diambil dari tanaman inang. Sementara tanaman yang tidak mempunyai klorofil sifatnya parasit mutlak. Semua makanan langsung diambil dari tanaman inang karena tidak bisa mengadakan fotosintesis. Tanaman yang ditempati parasit akan menjadi kurus dan akhirnya mati.

Jenis Penyakit yang Disebabkan Oleh Tanaman Parasit Berbiji

Benalu

Gejala: (a) Setengah parasit karena bisa mengadakan fotosintesis; (b) Mengambil cairan makanan dari tanaman inang melalui akar pengisap; (c) Penyebaran biji dibantu oleh burung; dan (d) Tanaman perlahan akan mati disebabkan unsur hara diambil oleh benalu.

Pencegahan: Memotong cabang tanaman yang ada benalunya;

Tali putri


Gejala: (a) Parasit sejati, tidak memiliki klorofil, semua zat makanan diambil dari tanaman inang; (b) Membelit tanaman inang dan melekat dengan alat penghisap; dan (c) Cabang tali putri yang terpotong bisa tumbuh.

Pencegahan: Pemberantasan secara mekanis/manual;

Download Materi versi PDF disini

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Kuliah 04 Perlintan: Penyakit Tanaman yang Disebabkan Bakteri, Virus dan Tanaman Parasit"

Post a Comment